Selasa, 21 Mei 2013

Prinsip-Prinsip dalam Pencegahan Penyakit Ternak

Prinsip-Prinsip dalam Pencegahan Penyakit Ternak
Penyakit pada ternak dapat menimbulkan kerugian ekonomi yang cukup besar bagi peternak khususnya dan masyarakat luas pada umumnya. Karena banyak penyakit ternak yang tidak hanya menyerang ternak tetapi juga dapat menular kepada manusia disebut penyakit “Zoonosis”.

Cara melakukan pencegahan penyakit dan pengendalian penyakit pada ternak dapat dilakukan dengan memperhatikan perkandangan yang baik misalnya ventilasi kandang, lantai kandang juga kontak dengan ternak lain yang sakit dan orang yang sakit. Sanitasi merupakan usaha pencegahan penyakit dengan cara menghilangkan atau mengatur faktor-faktor lingkungan yang berkaitan dengan perpindahan dari penyakit tersebut.

A. Prinsip sanitasi yaitu bersih secara fisik, kimiawi dan mikrobiologi.
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam sanitasi:
1. Ruang dan alat yang akan disanitasi
2. Metiode sanitasi yang digunakan
3. Bahan/zat kimia serta aplikasinya
4. Monitoring program sanitasi
5. Harga bahan yang digunakan
6. Ketrampilan pekerja
7. Sifat bahan/produk dimana kegiatan akan dilakukan

B. Prinsip-prinsip dalam pencegahan penyakit:
1. Pencegahan lebih baik daripada mengobati
2. Hewan ternak baru yang akan dimasukkan ke kandang harus dipastikan bebas dari berbagai penyakit
3. Lingkungan kandang harus bersih dan kering
4. Pisahkan ternak yang sakit dari ternak yang sehat
5. Lakukan pencegahan stress akibat transportasi karena stress akan menyebabkan ternak mudah terserang penyakit
6. Pembersihan kandang dan peralatan dilakukan setiap hari
7. Pengendalian parasit internal (cacingan) dan eksternal (caplak, lalat dan pinjal)
(Luh Gde Sri Astiti: Manajemen Pencegahan an pengendalian penyakit pada ternak sapi)